Batuk kronik berkelanjutan, tb atau asma? : “Duh anakku batuk sudah tiga minggu tak sembuh-sembuh, sudah saya
bawa ke dokter dan diberikan obat tetapi juga tidak sembuh,” Keluhan bu
Desi yang sedih karena anaknya yang terkena batuk. Batuk memang hal yang
wajar terjadi pada anak-anak ataupun dewasa, tetapi batuk sering
menimbulkan kekhawatiran jika terjadi terus menerus dan tidak kunjung
sembuh. Batuk juga menjadi keluhan tersering yang membuat orang tua
membawa anaknya datang ke dokter anak.
Dokter Spesialis Anak Rumah Sakit Kasih Ibu Surakarta, Dr Ardi
Santoso, SpA menjelaskan, batuk ada kalanya bisa menjadi kawan dan
terkadang juga bisa menjadi lawan. Batuk sendiri ada dua yakni batuk
fisiologis dan patologis. Batuk yang fisiologis ini justru menjadi
kawan, karena mengeluarkan kotoran dari dalam tenggorokan. “Batuk jenis
ini bisa menjadi kawan,” katanya.
Tetapi, kita perlu waspada jika yang terjadi adalah batuk patologis.
Biasanya batuk ini terjadi dengan disertai intensitas tinggi, frekuensi
yang meningkat dan sputum yang khas. Refleks batuk muncul karena adanya
mekanisme yang berurutan dari komponen refleks batuk. Adapun komponen
refleks batuk adalah reseptor, saraf aferen, pusat batuk, saraf eferan dan efektor. Reseptor batuk tersebar di larings, trakea, bronkus, telinga, lambung, hidung, sinus paranasal, faring dan perikardium serta diafragma.
Dikatakannya, batuk adalah gejala dari suatu penyakit yang
penyebabnya bermacam-macam penyebab. Untuk mendapatkan diagnosa dan tata
laksana penanganan yang tepat dibutuhkan ketelitian pemeriksaan. Namun,
yang paling diwaspadai adalah jika batuk kronis yang terjadi berulang
pada anak. Batuk kronis yang berulang itu bisa disebabkan karena asma
ataupun Tuberculosis (TB).
Dia menjelaskan, batuk kronik berulang adalah batuk yang berlangsung
selama dua minggu atau lebih. Batuk berulang tiga episode atau lebih
dalam tiga bulan berturut-turut. Diagnosis banding batuk kronik berulang
yang pertama adalah asma, sehingga jika ada anak dengan batuk kronik
berulang pikirkan asma terlebih dahulu kemudian TB. “Tetapi kebanyakan
masyarakat selalu menyangka TB terlebih dahulu,” ujarnya. >>>
Title : BATUK KRONIK BERKELANJUTAN, TB ATAU ASMA?
Description : Batuk kronik berkelanjutan, tb atau asma? : “Duh anakku batuk sudah tiga minggu tak sembuh-sembuh, sudah saya bawa ke dokter dan diberikan...