Smartphone sangat
menarik dan membuat kecanduan. Alat ini menyenangkan untuk digunakan,
membuat seseorang merasa mudah menggunakan dan selalu terhubung dengan
orang-orang yang tak peduli lagi berada di mana. Dan smartphone dapat
melakukan hal yang sangat interaktif dan bisa jadi apapun dalam hal
berkomunikasi. Mungkin anak-anak atau anda sendiri dapat menghabiskan
waktu seharian menggunakan smartphone jika tidak ada kegiatan lain yang
berhubungan dengan metabolisme tubuh, tak terkecuali para remaja.
Apakah anda pernah memperhatikan bagaimana
anak-anak dan remaja melakukan kegiatan chat atau ngobrol via teks dan
bagaimana mereka sangat kecanduan dengan ponsel atau smartphone mereka?
Meski pada umumnya kecanduan internet adalah hal
yang langka, serta masih menjadi perdebatan dalam dunia medis dan
pediatrik tentang apakah tepat juga menggunakan kata-kata tersebut.
Namun dibawah ini adalah tanda-tanda serius yang perlu diperhatikan
ketika anak sudah mulai bermasalah dengan gadget atau smartphone-nya:
- Cemas, murung atau kesal ketika dijauhkan dengan smartphone,
- Begadang atau bangun malam hari hanya untuk melakukan teksting atau menggunakan smartphone,
- Sering melanggar aturan sekolah atau aturan rumah yang melarang penggunaan ponsel pada saat-saat tertentu,
- Tidak memiliki ketertarikan lagi pada kegiatan yang tidak melibatkan ponsel smartphone,
- Secara rutin mengecek smartphone untuk melihat pesan, meskipun berada atau sedang melakukan kegiatan yang lain,
- Smartphone-nya diberi nama,
- Sering melakukan teksting dengan orang yang meskipun berada di dalam ruangan atau gedung yang sama,
- Menggunakan atau membawa ponsel saat ke belakang (toilet),
- Mengeluarkan biaya atau rela mengeluarkan uang untuk menambah app,
nada dering, mengunduh musik atau mengubah tema tampilan smartphone-nya,
dsb,
- Berusaha selalu keluar atau menutup diri dalam grup atau kelompok
sosial seperti saat makan atau bergaul dengan teman sebaya hanya untuk
menggunakan atau asyik dengan smartphone-nya,
- Tidak lagi mampu untuk memfokuskan perhatian pada pekerjaan sekolah atau belajar karena lebih tertarik pada smartphone-nya,
- Saat tatap muka atau ngobrol sering mencuri-curi waktu untuk menjawab telepon atau melakukan teksting.
Beberapa hal diatas dapat digunakan untuk
melakukan cek pada anak. Namun jangan khawatir karena hal ini tidak
mempengaruhi keseimbangan jiwa ataupun dianggap tidak normal. Dalam
zaman dimana dunia sudah terhubung secara digital ini banyak remaja yang
juga malah belajar keseimbangan jiwa antara penggunaan media online
atau tidak sama sekali. Dan perilaku dari teman-teman, orang tua, maupun
guru-gurunya juga tidak selalu menjadi materi contoh model peran.
Jika memang sangat memperhatikan tentang bagaimana
penggunaan smartphone pada anak, katakan pada anak anda sendiri. Mulai
dengan memberitahukan beberapa ukuran-ukuran atau aturan tentang
penggunaan internet yang aman, termasuk juga persetujuan untuk
pembatasan penggunaannya di kelas, tempat ibadah, saat makan bersama
atau lainnya.
Menjadi orang yang selalu online 24 jam sehari dan
7 hari seminggu adalah bukan masalah besar, sejauh anak mengetahui
bagaimana cara mengaturnya agar nyaman dan tidak menimbulkan kerugian
pada diri sendiri.
Title : TANDA ANAK KECANDUAN SMARTPHONE
Description : Smartphone sangat menarik dan membuat kecanduan. Alat ini menyenangkan untuk digunakan, membuat seseorang merasa mudah menggunakan da...