Masalah-masalah emosional yang
tidak ditangani adalah penyebab 85% penyakit fisik. Itulah mengapa penanganan
penyakit fisik tidak membuahkan hasil yang tuntas karena mengabaikan masalah
emosional. Masalah emosional selalu ada di tiap detik kehidupan, disetiap
tarikan nafas, kala kita tidur, kala bekerja, di manapun dan kapan pun mereka
selalu menyertai kita dan kita semua sadari kita memiliki masalah emosional,
baik emosi positif atau emosi negatif. Tapi kebanyakan dari kita tidak
terampil untuk mengatasi masalah emosional kita, menangani masalah emosi
negatif dan menanamkan emosi positif.
Apa saja masalah-masalah
emosional itu?
Masalah emosional bisa seperti :
Kecemasan, kekesalan, mudah marah, kekecewaan, rasa takut berlebihan, kawatir
berlebihan, ragu-ragu, stress, depresi, perasaan bersalah, trauma masa lalu,
phobia, merasa tidak PD, keyakinan-keyakinan yang membatasi, pikiran-pikiran
yang menghambat, dll
Masalah-masalah emosional di atas akan mewujud seperti :
- Takut
berbicara di depan publik
- Mental
block
- Hubungan
yang buruk dengan anak, istri/suami, atasan, rekan kerja, client, dll
- Phobia
terhadap kecoa, ular, bulu, kegelapan, ketinggian.
- Kejadian-kejadian
traumatis yang selalu menghantui pikiran ( misal, pelecehan
sexual,kecelakaan)
- mimpi-mimpi
buruk
- merasa
takut di tempat umum (panic disorder)
- keharmonisan
rumah tangga terganggu karena kemarahan, kurang toleransi, merasa jenuh,
dll
- kemalasan
pada anak
- kurang
motivasi dalam pekerjaan
- perasaan
bosan yang terus menerus
- takut dan
ragu dalam menentukan karir atau memulai usaha
- stres,
depresi
- Kecanduan
rokok atau obat-obatan
- Kondisi
financial, karir, kesehatan, dan hubungan yang buruk
- Atau
hambatan-hambatan fisik seperti : sakit kepala, migren, maag, liver,
gangguan ginjal, back pain, insomnia, stroke, alergi, rematik
- dll
Banyak orang mengabaikan masalah
emosional ini sebagai penyebab dari keadaan-keadaan di atas. Dan Banyak orang
menginginkan perubahan di luar padahal masalah sebenarnya ada pada diri mereka,
yaitu masalah emosional yang tidak dapat ditangani.
Metode SEFT dapat dipelajari oleh siapapun dengan cepat dan mudah, tidak
memerlukan obat atau alat bantu, tidak ada efek samping, dapat untuk menangani
baik masalah emosi negatif dan fisik, dapat diterapkan di mana saja dan kapan
saja, dapat menghemat biaya ke dokter. Di buka
Masalah-masalah
emosional yang tidak ditangani adalah penyebab 85% penyakit fisik.
Itulah mengapa penanganan penyakit fisik tidak membuahkan hasil yang
tuntas karena mengabaikan masalah emosional. Masalah emosional selalu
ada di tiap detik kehidupan, disetiap tarikan nafas, kala kita tidur,
kala bekerja, di manapun dan kapan pun mereka selalu menyertai kita dan
kita semua sadari kita memiliki masalah emosional, baik emosi positif
atau emosi negatif. Tapi kebanyakan dari kita tidak terampil untuk
mengatasi masalah emosional kita, menangani masalah emosi negatif dan
menanamkan emosi positif.
Apa saja masalah-masalah emosional itu?
Masalah emosional bisa seperti :
Kecemasan, kekesalan, mudah marah, kekecewaan, rasa takut berlebihan,
kawatir berlebihan, ragu-ragu, stress, depresi, perasaan bersalah,
trauma masa lalu, phobia, merasa tidak PD, keyakinan-keyakinan yang
membatasi, pikiran-pikiran yang menghambat, dll
Masalah-masalah emosional di atas akan mewujud seperti :
- Takut berbicara di depan publik
- Mental block
- Hubungan yang buruk dengan anak, istri/suami, atasan, rekan kerja, client, dll
- Phobia terhadap kecoa, ular, bulu, kegelapan, ketinggian.
- Kejadian-kejadian traumatis yang selalu menghantui pikiran ( misal, pelecehan sexual,kecelakaan)
- mimpi-mimpi buruk
- merasa takut di tempat umum (panic disorder)
- keharmonisan rumah tangga terganggu karena kemarahan, kurang toleransi, merasa jenuh, dll
- kemalasan pada anak
- kurang motivasi dalam pekerjaan
- perasaan bosan yang terus menerus
- takut dan ragu dalam menentukan karir atau memulai usaha
- stres, depresi
- Kecanduan rokok atau obat-obatan
- Kondisi financial, karir, kesehatan, dan hubungan yang buruk
- Atau
hambatan-hambatan fisik seperti : sakit kepala, migren, maag, liver,
gangguan ginjal, back pain, insomnia, stroke, alergi, rematik
- dll
Banyak
orang mengabaikan masalah emosional ini sebagai penyebab dari
keadaan-keadaan di atas. Dan Banyak orang menginginkan perubahan di luar
padahal masalah sebenarnya ada pada diri mereka, yaitu masalah
emosional yang tidak dapat ditangani.
Metode SEFT dapat
dipelajari oleh siapapun dengan cepat dan mudah, tidak memerlukan obat
atau alat bantu, tidak ada efek samping, dapat untuk menangani baik
masalah emosi negatif dan fisik, dapat diterapkan di mana saja dan kapan
saja, dapat menghemat biaya ke dokter
- See more at:
http://seft2020.weebly.com/4/post/2013/05/masalah-emosi-bisa-menyebabkan-penyakit.html#sthash.GQsDstKZ.CalhBsxQ.dpuf
Masalah-masalah
emosional yang tidak ditangani adalah penyebab 85% penyakit fisik.
Itulah mengapa penanganan penyakit fisik tidak membuahkan hasil yang
tuntas karena mengabaikan masalah emosional. Masalah emosional selalu
ada di tiap detik kehidupan, disetiap tarikan nafas, kala kita tidur,
kala bekerja, di manapun dan kapan pun mereka selalu menyertai kita dan
kita semua sadari kita memiliki masalah emosional, baik emosi positif
atau emosi negatif. Tapi kebanyakan dari kita tidak terampil untuk
mengatasi masalah emosional kita, menangani masalah emosi negatif dan
menanamkan emosi positif.
Apa saja masalah-masalah emosional itu?
Masalah emosional bisa seperti :
Kecemasan, kekesalan, mudah marah, kekecewaan, rasa takut berlebihan,
kawatir berlebihan, ragu-ragu, stress, depresi, perasaan bersalah,
trauma masa lalu, phobia, merasa tidak PD, keyakinan-keyakinan yang
membatasi, pikiran-pikiran yang menghambat, dll
Masalah-masalah emosional di atas akan mewujud seperti :
- Takut berbicara di depan publik
- Mental block
- Hubungan yang buruk dengan anak, istri/suami, atasan, rekan kerja, client, dll
- Phobia terhadap kecoa, ular, bulu, kegelapan, ketinggian.
- Kejadian-kejadian traumatis yang selalu menghantui pikiran ( misal, pelecehan sexual,kecelakaan)
- mimpi-mimpi buruk
- merasa takut di tempat umum (panic disorder)
- keharmonisan rumah tangga terganggu karena kemarahan, kurang toleransi, merasa jenuh, dll
- kemalasan pada anak
- kurang motivasi dalam pekerjaan
- perasaan bosan yang terus menerus
- takut dan ragu dalam menentukan karir atau memulai usaha
- stres, depresi
- Kecanduan rokok atau obat-obatan
- Kondisi financial, karir, kesehatan, dan hubungan yang buruk
- Atau
hambatan-hambatan fisik seperti : sakit kepala, migren, maag, liver,
gangguan ginjal, back pain, insomnia, stroke, alergi, rematik
- dll
Banyak
orang mengabaikan masalah emosional ini sebagai penyebab dari
keadaan-keadaan di atas. Dan Banyak orang menginginkan perubahan di luar
padahal masalah sebenarnya ada pada diri mereka, yaitu masalah
emosional yang tidak dapat ditangani.
Metode SEFT dapat
dipelajari oleh siapapun dengan cepat dan mudah, tidak memerlukan obat
atau alat bantu, tidak ada efek samping, dapat untuk menangani baik
masalah emosi negatif dan fisik, dapat diterapkan di mana saja dan kapan
saja, dapat menghemat biaya ke dokter
- See more at:
http://seft2020.weebly.com/4/post/2013/05/masalah-emosi-bisa-menyebabkan-penyakit.html#sthash.GQsDstKZ.CalhBsxQ.dpufMasalah-masalah
emosional yang tidak ditangani adalah penyebab 85% penyakit fisik.
Itulah mengapa penanganan penyakit fisik tidak membuahkan hasil yang
tuntas karena mengabaikan masalah emosional. Masalah emosional selalu
ada di tiap detik kehidupan, disetiap tarikan nafas, kala kita tidur,
kala bekerja, di manapun dan kapan pun mereka selalu menyertai kita dan
kita semua sadari kita memiliki masalah emosional, baik emosi positif
atau emosi negatif. Tapi kebanyakan dari kita tidak terampil untuk
mengatasi masalah emosional kita, menangani masalah emosi negatif dan
menanamkan emosi positif.
Apa saja masalah-masalah emosional itu?
Masalah emosional bisa seperti :
Kecemasan, kekesalan, mudah marah, kekecewaan, rasa takut berlebihan,
kawatir berlebihan, ragu-ragu, stress, depresi, perasaan bersalah,
trauma masa lalu, phobia, merasa tidak PD, keyakinan-keyakinan yang
membatasi, pikiran-pikiran yang menghambat, dll
Masalah-masalah emosional di atas akan mewujud seperti :
- Takut berbicara di depan publik
- Mental block
- Hubungan yang buruk dengan anak, istri/suami, atasan, rekan kerja, client, dll
- Phobia terhadap kecoa, ular, bulu, kegelapan, ketinggian.
- Kejadian-kejadian traumatis yang selalu menghantui pikiran ( misal, pelecehan sexual,kecelakaan)
- mimpi-mimpi buruk
- merasa takut di tempat umum (panic disorder)
- keharmonisan rumah tangga terganggu karena kemarahan, kurang toleransi, merasa jenuh, dll
- kemalasan pada anak
- kurang motivasi dalam pekerjaan
- perasaan bosan yang terus menerus
- takut dan ragu dalam menentukan karir atau memulai usaha
- stres, depresi
- Kecanduan rokok atau obat-obatan
- Kondisi financial, karir, kesehatan, dan hubungan yang buruk
- Atau
hambatan-hambatan fisik seperti : sakit kepala, migren, maag, liver,
gangguan ginjal, back pain, insomnia, stroke, alergi, rematik
- dll
Banyak
orang mengabaikan masalah emosional ini sebagai penyebab dari
keadaan-keadaan di atas. Dan Banyak orang menginginkan perubahan di luar
padahal masalah sebenarnya ada pada diri mereka, yaitu masalah
emosional yang tidak dapat ditangani.
Metode SEFT dapat
dipelajari oleh siapapun dengan cepat dan mudah, tidak memerlukan obat
atau alat bantu, tidak ada efek samping, dapat untuk menangani baik
masalah emosi negatif dan fisik, dapat diterapkan di mana saja dan kapan
saja, dapat menghemat biaya ke dokter
- See more at:
http://seft2020.weebly.com/4/post/2013/05/masalah-emosi-bisa-menyebabkan-penyakit.html#sthash.GQsDstKZ.CalhBsxQ.dpuf
Masalah-masalah
emosional yang tidak ditangani adalah penyebab 85% penyakit fisik.
Itulah mengapa penanganan penyakit fisik tidak membuahkan hasil yang
tuntas karena mengabaikan masalah emosional. Masalah emosional selalu
ada di tiap detik kehidupan, disetiap tarikan nafas, kala kita tidur,
kala bekerja, di manapun dan kapan pun mereka selalu menyertai kita dan
kita semua sadari kita memiliki masalah emosional, baik emosi positif
atau emosi negatif. Tapi kebanyakan dari kita tidak terampil untuk
mengatasi masalah emosional kita, menangani masalah emosi negatif dan
menanamkan emosi positif.
Apa saja masalah-masalah emosional itu?
Masalah emosional bisa seperti :
Kecemasan, kekesalan, mudah marah, kekecewaan, rasa takut berlebihan,
kawatir berlebihan, ragu-ragu, stress, depresi, perasaan bersalah,
trauma masa lalu, phobia, merasa tidak PD, keyakinan-keyakinan yang
membatasi, pikiran-pikiran yang menghambat, dll
Masalah-masalah emosional di atas akan mewujud seperti :
- Takut berbicara di depan publik
- Mental block
- Hubungan yang buruk dengan anak, istri/suami, atasan, rekan kerja, client, dll
- Phobia terhadap kecoa, ular, bulu, kegelapan, ketinggian.
- Kejadian-kejadian traumatis yang selalu menghantui pikiran ( misal, pelecehan sexual,kecelakaan)
- mimpi-mimpi buruk
- merasa takut di tempat umum (panic disorder)
- keharmonisan rumah tangga terganggu karena kemarahan, kurang toleransi, merasa jenuh, dll
- kemalasan pada anak
- kurang motivasi dalam pekerjaan
- perasaan bosan yang terus menerus
- takut dan ragu dalam menentukan karir atau memulai usaha
- stres, depresi
- Kecanduan rokok atau obat-obatan
- Kondisi financial, karir, kesehatan, dan hubungan yang buruk
- Atau
hambatan-hambatan fisik seperti : sakit kepala, migren, maag, liver,
gangguan ginjal, back pain, insomnia, stroke, alergi, rematik
- dll
Banyak
orang mengabaikan masalah emosional ini sebagai penyebab dari
keadaan-keadaan di atas. Dan Banyak orang menginginkan perubahan di luar
padahal masalah sebenarnya ada pada diri mereka, yaitu masalah
emosional yang tidak dapat ditangani.
Metode SEFT dapat
dipelajari oleh siapapun dengan cepat dan mudah, tidak memerlukan obat
atau alat bantu, tidak ada efek samping, dapat untuk menangani baik
masalah emosi negatif dan fisik, dapat diterapkan di mana saja dan kapan
saja, dapat menghemat biaya ke dokter
- See more at:
http://seft2020.weebly.com/4/post/2013/05/masalah-emosi-bisa-menyebabkan-penyakit.html#sthash.GQsDstKZ.CalhBsxQ.dpuf
Masalah-masalah
emosional yang tidak ditangani adalah penyebab 85% penyakit fisik.
Itulah mengapa penanganan penyakit fisik tidak membuahkan hasil yang
tuntas karena mengabaikan masalah emosional. Masalah emosional selalu
ada di tiap detik kehidupan, disetiap tarikan nafas, kala kita tidur,
kala bekerja, di manapun dan kapan pun mereka selalu menyertai kita dan
kita semua sadari kita memiliki masalah emosional, baik emosi positif
atau emosi negatif. Tapi kebanyakan dari kita tidak terampil untuk
mengatasi masalah emosional kita, menangani masalah emosi negatif dan
menanamkan emosi positif.
Apa saja masalah-masalah emosional itu?
Masalah emosional bisa seperti :
Kecemasan, kekesalan, mudah marah, kekecewaan, rasa takut berlebihan,
kawatir berlebihan, ragu-ragu, stress, depresi, perasaan bersalah,
trauma masa lalu, phobia, merasa tidak PD, keyakinan-keyakinan yang
membatasi, pikiran-pikiran yang menghambat, dll
Masalah-masalah emosional di atas akan mewujud seperti :
- Takut berbicara di depan publik
- Mental block
- Hubungan yang buruk dengan anak, istri/suami, atasan, rekan kerja, client, dll
- Phobia terhadap kecoa, ular, bulu, kegelapan, ketinggian.
- Kejadian-kejadian traumatis yang selalu menghantui pikiran ( misal, pelecehan sexual,kecelakaan)
- mimpi-mimpi buruk
- merasa takut di tempat umum (panic disorder)
- keharmonisan rumah tangga terganggu karena kemarahan, kurang toleransi, merasa jenuh, dll
- kemalasan pada anak
- kurang motivasi dalam pekerjaan
- perasaan bosan yang terus menerus
- takut dan ragu dalam menentukan karir atau memulai usaha
- stres, depresi
- Kecanduan rokok atau obat-obatan
- Kondisi financial, karir, kesehatan, dan hubungan yang buruk
- Atau
hambatan-hambatan fisik seperti : sakit kepala, migren, maag, liver,
gangguan ginjal, back pain, insomnia, stroke, alergi, rematik
- dll
Banyak
orang mengabaikan masalah emosional ini sebagai penyebab dari
keadaan-keadaan di atas. Dan Banyak orang menginginkan perubahan di luar
padahal masalah sebenarnya ada pada diri mereka, yaitu masalah
emosional yang tidak dapat ditangani.
Metode SEFT dapat
dipelajari oleh siapapun dengan cepat dan mudah, tidak memerlukan obat
atau alat bantu, tidak ada efek samping, dapat untuk menangani baik
masalah emosi negatif dan fisik, dapat diterapkan di mana saja dan kapan
saja, dapat menghemat biaya ke dokter
- See more at:
http://seft2020.weebly.com/4/post/2013/05/masalah-emosi-bisa-menyebabkan-penyakit.html#sthash.GQsDstKZ.CalhBsxQ.dpuf
Title : MASALAH EMOSI BISA SEBABKAN PENYAKIT
Description : Masalah-masalah emosional yang tidak ditangani adalah penyebab 85% penyakit fisik. Itulah mengapa penanganan penyakit fisik tidak membua...